Saturday, March 26, 2011

Aubrey

Cerita si lebah

Hari itu, di bulan April siang, lagi tegang banget, disaat orang yang Aubrey harapin malah ngga ada buat dia, dateng seorang yang dia tahu tapi ngga kenal. Namanya… bilang aja dia Zuko.

Aubrey waktu itu emang Cuma sebatas cewe yang pengen tau, ini itu ini itu, pacaran sama cowo yang bisa dibilang fun, baik dan humoris.

Begini cerita Aubrey:

April itu, gue super bingung harus gimana. Sekolah emang ngga lagi buat gue pusing. Tp masih ada 2 persoalan yang menurut gue penting yang masih ngga bisa gue selesaiin. Approval bonyok gue sama Davin. Dan juga hubungan gue sama Zuko. Gue sama Davin diuji sama banyak masalah, perseteruan dan juga konflik yang adem panas adem panas. Gue mencoba sabar selama ini karena menurut gue cinta juga punta tes tahan uji. I’ve been through so much bitterness selama ini. Cinta nggak memaksa. Cinta nggak merubah. Cinta nggak punya syarat dan ketentuan. Gue mulai bingung sebenernya apa yang Davin rasain ke gue, sayang beneran ato sayang sama hal-hal indah ato hal-hal yang paling tai yang berhasil kita lewatin. Gue juga nggak tau apa Davin cowo yang bener-bener gue cari ato bukan. Gue memimpikan cowo yang rela berkorban buat gue dan mementingkan perasaan gue daripada perasaannya sendiri. Nyokap gue ngajarin gue, kalo cowo itu emang harus berjuang buat cewe. Bukan cewe yang berjuang buat cowo. Davin itu orangnya lucu, gak bisa gue tebak. Dan yang ngebuat gue bisa bertahan sama Davin itu, hal-hal kecil yang nggak dia sadari ngebuat gue seneng. Hal-hal kecil itu emang sederhana banget, gue bukan gampangan tapi ini soal the way he pleased me in such a simple way. Jarang2 ada yang kaya gitu. Selama gue pacaran belum pernah gue nemuin cowo yang santai aja dengan gaya gue yang cuek, sembrono dan banyak omong. Menurut gua, bisa ngehandle kebacotan dan keperfeksionisan gue itu udah anugrah bgt. Biarpun…. Pada akhirnya, gue ngerasain juga sakitnya dibohongin dan gue adalah orang terbodoh terakhir yang tau apa yang harusnya gue cari tau. Dikhianatin sama orang terdekat gue sendiri rasanya…gue makin yakin kalo gue emang masih terlalu lugu untuk bisa berdiri sendiri. Gue makin ngerasa yakin kalo bakal banyak nantinya yang khianatin gue. Ini emang bukan yang pertama kali, tapi lo terima nggak setelah pengorbanan2 lo selama ini lo di “kebelakangin” gitu aja?

Hati bisa memaafkan, tapi sayangnya otak terlalu peka untuk bisa melupakan

*Zuko*

"Sosok Zuko dateng when everything went worse. I lost my sight of him, I was falling but warm hands catch me as I fell hopelessly to somewhere in between loved and dumped. And that hands were Zuko’s. Zuko masuk ke hidup gue tiba-tiba dan cepet banget, waktu yang tepat juga, gue stress dan ngga ada yang ngisi sisi gue, pada saat gue hampir mati waktu itu karna kecerobohan gue sendiri, Davin sama sekali nggak nyari gue, yang memakimaki dan menasehati gue justru Zuko. Orang baru yang belum terlalu gue kenal, orang baru yang seharusnya nggak terlalu memikirkan nasib gua waktu itu. Dia kelihatan panik malam itu, terus aja nelfon2 gue, sms2 gue panjang lebar marah2, “sebodoh apa sih lu sampe rela berbuat kaya gitu demi orang yang nyakitin lu”. Kira kira begitulah isi sms Zuko. Dan begitu gue bisa bicara, gue angkat telfonnya, dengan nada ketus masih bersih diingatan gua kalo dia bilang “…nggak perlu lo ngelakuin hal2 kaya gitu lagi ya, gue nggak suka”. Gue cuma bisa nyengir. Tapi kalo lo mau tau, cengiran gue itu berarti banget kira-kira dipikiran gue tuh “coba aja lu pacar gue” hahahaah. Itulah malam yang ngebuat gue, mulai merasa nyaman dengan keberadaan Zuko. Gue sama Zuko terus contact, seakan-akan Davin udah lenyap dan nggak peduli sama gue lagi. Beberapa hari setelah itu, Zuko masih aja rajin nanya keadaan gue, masih sedih ato nggak, udah makan ato belom dll2. Gue SANGAT bahagia. Bercanda sama Zuko pun gue nyambung. Kenapa? Zuko humoris. Dan pedenya melampaui kadar pede yang ada didalam diri lelaki biasa hahaha tapi itu lah unik nya dia. Pada suatu malam, Zuko unexpectedly called me, dan confessed apa yang dia rasakan ke gue. “Brey, sebenernya cewe yang gue ceritain itu lo. Gue sayang sama lo brey”. Gue SHOCK! Bingung. Memang selama ini dia masang status “brey” ato “a*b*e” atau “Nyata tapi tak bisa dimiliki” sempet juga “So hard to let you go” ntah buat siapa tapi gue nggak pernah berpikir kalo itu maksutnya, bener-bener, GUE!? Gue bilang gue nggak bisa sama dia, gue msh bertanggung jawab buat seseorang disana yang kayanya nggak meminginkan gue lagi. “Kenapa gue, zuk?”. “Ya gue ngak tau, emang kita baru deket, tapi gue sayang”. Setelah banyak berdebat, Zuko akhirnya mutusin buat pergi juga. Typical boy abissss. Haahaha tp hal yang ngebuat gue loncat, tengah2 malem, dia terus sms gue, dan maksa gue bales sms dia, “Brey, plis bls sms gue yang ini, okay nggapapa lu nggak bisa milih gue, tapi plis jangan jauhin gue, gue ngga bisa jauh dr lo brey”. DARI SINI, Aubrey dan Zuko terus keep in touch, Zuko selalu ada di waktu gue ngga punya siapa2. Entertaining dan lovable. Zuko……...sering banget gue sakitin, berapa kalipun dia nyoba nyatain yang dia rasain buat gue, gue terus menghindar, karna gue takut, dia bakal melakukan hal yang sama kaya Davin. Biarpun begitu, Zuko masih terus datang ke kehidupan gue, membuat gue kembali bermimpi. Davin pun masih membuat gue naik turun naik turun. Tapi 1 hal yang bisa gue simpulkan,

Zuko, sosok aneh yang memang perlahan pergi dari kehidupan gue, tapi nggak akan pernah hilang dimata gue. Sisi kosong gue yang selalu dia isi ngga akan pernah bisa gue lupain gitu aja. Biarpun gue terlihat nggak peduli dan nggak merasakan apa-apa, Zuko, if only you could understand and see, because I still want you close. Bukan dongeng Twilight, bella Jacob dan Edward, bukan. Ini soal beberapa hal yang lo buat gue rasain."



Seandainya lo di posisi Aubrey, apa yang bakal lo lakuin?

Bingung gue denger cerita ini. Tp dr ilustrasi itu, gue belajar 1 hal, jangan pernah jadiin seseorang atau siapapun itu untuk berada terlalu dekat dengan lo. Karna ingat, seseorang ngga bisa menyakiti lo kalau dia ngga berada dekat dengan lo. Dan yg terakhir, nggak semua cinta bisa terwujud. Nggak semua cinta bisa happy ending. Wkt lo sayang sama orang, sacrifice smthg big to knock her/his heart.................

Friday, March 25, 2011

Cerita si lebah.

besok gue post! ato bsk2 nya lagi. support gue

how can i?

How does it feel when you realize that, you can't have that person you're in love with?

How does it feel knowing that your relationship will fail?

How does it feel knowing that your relationship lasts shorter than forever?

How does it feel pretending to be okay when everything you have inside is breaking?

How does it feel when you fail on trying to forget what you have heard?

How does it feel when you know for sure, sooner or later it's over?

How do you feel?

How do you feel when you know exactly something bad is going to happen to you and, no one can help you?

How do you feel if you are in my shoes, right now?

How do you feel when thoes memories cross your mind over and over while what you're trying to succeed doing is forgetting everything?

And...
Does it break your heart?
Does it just crack a little?
Do you fear.... losing someone?
Do you just believe that life is always good?

How do you feel if you know that he/she would give up on you?

Are you still looking forward for a happy ending? Will you quit?

Are you okay with it?

You know a BIG wall is standing tall and strong between you and him and there's no way to be together without breaking the wall. What's it in your mind right now?

Because, i don't feel really good right now

Something hit my head and i'm like being over-reacting now





All i ever wanted was to be completely yours...

sincerely,
yours.




Thursday, March 24, 2011

good job, instax









Janet Abigail; Ezra Goldameir Romaito
24/03/11
just sharing, we're just kids. kids love posing
and if you like photo-hunting? hey it's the same here. we do too

Monday, March 21, 2011

Today i learned

that...........we have to

KEEP DREAMING
DON'T STOP FANTASIZING
LIVE IT UP
FEAR NOBODY
PRAISE THE LORD
FORGIVE PEOPLE

Friday, March 18, 2011

I hope you know

I found this on Tumblr!!! But this is so damn true...........

"Yes, I'm scared. Yes, I'm jealous. I'm scared that you think she's pretty. I'm scared that you will find her more interesting. I'm scared that you will think she's so much better than me. I'm scared that you might leave me soon. And yes I'm jealous that she gets to see you. I'm jealous that you talked to her. I'm jealous that you had fun with her. I'm scared. I'm jealous. But that's only because you mean a lot to me."

Tuesday, March 15, 2011

Numbers are just numbers

when you're in love
no matter how old or young that person is
you'd go for it
and take all risks
40 year-old or 16 year-old
40 and 16 are just numbers
and they dont change a thing

when you are with someone you'd like to spend your time with
you'd forget to eat bcs all you do is looking in their eyes
even when the time strikes 2 in the morning
you still think that it's not enough
2 is just a number

when you want someone so bad
and tho it seems like that person's not into you
you would wait
tho it takes longer than 6 months or years
you just would.
6 is just a number

when you're in a relationship
and it's like meant to be
no matter how long you've been together
tho you two fight a lot, you suffer, you end up crying yourself to sleep
even 2? 4? 8? years are still short for you to feel the love you'd die for

and maybe, you'd like to spend your forever with that person you're thinking right now when you read this post :)

but numbers matter in....the papers inside your wallet. i know :P

Saturday, March 12, 2011

PRAY FOR JAPAN

Hello. As we all know, kemaren Jepang tertimpa musibah besar. Shitloads of people died. Others are lost. And some hurt. Kita mungkin nggak bisa berbuat banyak, kecuali berdoa. Doa 1 menit, dari 1 orang berguna.

Pray = Power

Mari kita berdoa untuk Jepang, jangan cuma berduka.

Oh iya, barusan, gue dapetin BM ttg Jepang yang menyalahkan kalo Jepang menyembah Dewa Matahari. Personally, bukan saat nya ngejudge Jepang, mereka punya kepercayaan dan pasti ada sejarah dan latar belakang kenapa mereka seperti itu.

Pray and support
Dont start stating something you don't really understand :)